Senin, 01 Agustus 2016

materi Manajemen pemasaran

langsung saja.Memasuki dunia perkuliahan Manajemen, kita biasanya akan mempelajari materi-materi pokok yang berkaitan dengan Manajemen, salah satunya ialah Manajemen Pemasaran. Pada mata kuliah wajib ini kita akan mempelajari berbagai hal tentang pemasaran produk baik dari awal produk selesai diproduksi hingga sampai ke tangan konsumen. Lalu Apa Saja sih Materi Manajemen Pemasaran itu? Simak pembahasan berikut ini.


Sebelumnya kita harus tahu dahulu apa sih Pemasaran itu? Pemasaran merupakan suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan dan menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan produk yang dapat memuaskan keinginan dan jasa baik para konsumen saat ini dan konsumen potensial untuk mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan. Philip Kothler dan Amstrongmenjabarkan pemsaran sebagai suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain.

Menurut Thamrin Abdullah dan Francis Tantri (2012:2) pemasaran mencangkup beberapa kegiatan, yakni antara lain:
  1. Menyelidiki dan mengetahui apa yang diinginkan konsumen
  2. Merencanakan dan mengembangkan sebuah produk atau jasa yang akan memenuhi keinginan tersebut
  3. Memutuskan cara ternaik untuk menentukan harga, mempromosikan, dan medistribusikan produk tersebut.


PERANAN PEMASARAN DALAM PERUSAHAAN

Dalam suatu kegiatan perusahaan, pemasaran memiliki peranan penting didalamnya. Pemasaran dapat dikatakan sebagai denyut jantungnya dari berbagai usaha, karena konsep-konsep dalam pemasaran diakui perananya sebagai penyumbang langsung untuk mendapatkan laba serta volume penjualan atas produknya. 

Seperti yang dijelaskan diawal tadi  bahwa pemasaran dimulai dari produk baru saja diproduksi hingga pada tangan konsumen. Untuk sampai ke tangan konsumen, tidak semudah itu, namun kita harus tahu karakteristik konsumen kita dan juga pesaing produk kita. Untuk itu suatu Departemen Pemasaran dalam suatu perusahaan harus benar-benar memahami apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen yang selalu berubah-ubah. 

Agar dapat menarik minat pembelian terhadap produknya, suatu perusahaan harus memiliki strategi-strategi pemasaran yang jitu agar konsumen dapat tertarik dengan produk yang dipasarkan. Faktor lain yang dapat menyebabkan perusahaan sangat memerlukan pemasaran ialah:
  1. Pertumbuhan pasar yang melambat
  2. Berubahnya pola pembelian konsumen
  3. Tingkat persaingan produk semakin meningkat
  4. Pengeluaran (Expenditure) untuk promosi dan riset pasar meningkat


SISTEM PEMASARAN

Menurut Mursyid (2010:8) Sistem Pemasaran merupakan kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran produk dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya. Dalam sistem pemasaran ini ada beberapa faktor yang saling mempengaruhi, yakni:
  1. Organisasi dalam pemasaran
  2. Produk yang dipasarkan
  3. Pasar yang dituju
  4. Supplier atau agen
  5. Faktor demografi, kondisi perekonomian dan politk negara, situasi sosial budaya masyarakat, dan faktor-faktor lingkungan lainnya


Analisis sistem pemasaran perlu dilakukan dalam hal hubungan dengan unsur-unsur lain dalam lingkungan pemasaran yang saling mempengaruhi untuk membuahkan hasil pemasaran. Analisa sistem pemasaran ini dapat berbentuk: 
  1. Analisis Sistem Pertukaran (Exchange System Analysis)
  2. Analisis Pemasaran Organisasional (Organizational Marketing Analysis)
  3. Analisis Lingkungan Makro (Macroenvironment Analysis)


Dalam perkembangan sistem pemasaran ini berkembang pula Sistem Informasi Pemasaran yang dapat mendukung kegiatan berjalannya sistem pemasaran dengan terintegrasi dengan komputer (digital) maupun dalam kegiatan riset pemasaran dalam meneliti kebutuhan dan keinginan konsumen.


KONSEP INTI PEMASARAN

Konsep pemasaran dapat diungkapkan dengan berbagai cara, yakni dengan cara: 
  1. Menelusuri keinginan pasar dan pemenuhannya
  2. Memproduksi produk yang dapat dijual, bukan menjual produk yang dapat diproduksi.
  3. Mencintai pelanggan dengan memeberikan pelayanan terbaik
  4. Tentukan langkah yang akan diambil dalam kegiatan pemasaran
  5. Aplikasikan langkah yang telah direncanakan sebelumnya
  6. Lakukan segalanya dalam batasan kemampuan untuk menghargai uang pelanggan yang sarat akan nilai, mutu, dan kepuasan pelanggan.

Konsep inti pemasaran terdiri dari beberapa item yang dapat digambarkan sebagai berikut:
 


    Kebutuhan, Keinginan, dan Permintaan
    Suatu pemasaran tidaklah menciptakan suatu kebutuhan, karena pada hakikatnya suatu kebutuhan sudah dapat ditentukan sebelumnya dan sudah ada secara alamiah dalam diri manusia. 


    Suatu pemasaran dapat mempengaruhi seseorang dalam memenuhi keinginan pelanggannya akan suatu barang, misalnya seseorang yang menginginkan smartphone terbaru dalam hal trend dan gensi teknologi. Dari kegiatan mempengaruhi keinginan pelanggan, suatu pemasaran akan tentu mempengaruhi permintaan suatu produk yang cocok, menarik, berkualitas, terjangkau dan mudah didapatkan oleh konsumen melalui kegiatan distribusi.

    Produk 
    Dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan, orang-orang akan memenuhi kebutuhannya dengan barang dan jasa. Pemenuhan kebutuhannya tidak hanya dilihat dari nilai fisik dan material dari produk tersebut, tetapi juga harus dilihat dari nilai kegunaan akan produk tersebut. 

    Nilai, Biaya, dan Kepuasan 
    Pemenuhan kebutuhan dan keinginan akan suatu produk memiliki suatu nilai dalam pemenuhannya. Nilai dalam pemenuhan ini ialah perkiraan konsumen tentang kemampuan total suatu produk untuk memenuhi kebutuhannya. 

    Suatu nilai produk bergantung pada seberapa jauh produk tersebut mendekati produk yang ideal. Hambatan dari produk ideal ini ialah adanya biaya yang harus dipenuhi agar dapat mencapai kepuasan maksimal. Untuk itulah diperlukan pertimbangan akan nilai dan biaya suatu produk sebelum menentukan pilihan untuk mencapai kepuasan.

    Pertukaran, transaksi, dan hubungan
    Suatu pemasaran timbul dari suatu pertukaran nilai barangdengan nilau yang sebanding dengannya. Dalam proses pertukaran ini, pihak-pihak yang terlibat akan berunding dan mengarah ke suatu persetujuan yang dapat disebut dengan transaksi. Untuk dapat menghasilkan suatu pertukaran, suatu pemasaran haruslah mampu menganalisis apa yang diharapkan untuk memperoleh dari dan memberikan kepada masing-masing pihak yang terlibat dalam pertukaran dan transaksi. 

    Dalam menciptakan suatu pertukaran dan transaksi yang efektif, suatu pemasaran yang baik akan mencoba membangun hubungan jangkapanjang, saling percaya, dan saling menguntungkan dengan pelanggan, distributor, supplier, dan pemasoknya. Hasil akhir dari suatu pemasaran berdasarkan hubungan ini ialah membangun suatu aset perusahaan berupa jaringan pemasaran.

    Pasar  
    Suatu pasar merupakan tempat pertukaran atau transaksi antara pembeli dan penjual. Besarnya pasar bergantung pada jumlah orang yang memiliki kebutuhan, memiliki sumberdaya yang diminati, dan mau menawarkan sumberdaya tersebut untuk ditukar agar dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan. 

    Dalam ekonomi modern, pasar bergerak atas dasar Pembagian kerja dimana suatu perusahaan mengkhususkan dalam memproduksi sesuatu, menerima bayaran, dan membeli barang yang dibutuhkan. Suatu pemasaran dapat melihat pasar ini sebagai hubungan antara industri dengan pelanggannya. Dalam hubungan pasar, pemerintah memiliki peranan penting dalam kegiatan pasar. Pemerintah membeli barang dari pasar sumberdaya, pembuat barang dan perantara. Disisi lain pemerintah memungut pajak dari berbagai pihak dan memberikan pelayanan publik yang baik.




    Semoga bermanfaat dan barokah

    0 komentar

    Posting Komentar